Emosi, marah atau cemburu dapat mendatangkan makhluk halus

Anda percaya adanya hantu atau roh atau sejenisnya? Apabila Anda percaya, maka secara tidak langsung Anda juga mempercayai akan adanya energi positif dan negatif.

Mengutip tulisan di Wikipedia, dalam perspektif ilmu fisika, setiap sistem fisik selalu mengandung atau menyimpan sejumlah energi. Namun dalam lingkup metafisika, tidak hanya sistem atau aktivitas fisik saja yang menghasilkan energi, namun aktivitas non fisik juga dapat menghasilkan energi.

Energi yang dimaksud dalam lingkup metafisika adalah energi positif yang mayoritas dimiliki oleh manusia dan makhluk yang masih hidup lain dan energi negatif dapat disebabkan oleh banyak faktor yang salah satunya adalah aktivitas atau keberadaan makhluk halus.

Pertanyaannya adalah bagaimana energi negatif itu muncul?

Menurut tulisan di Hubpages.com, energi negatif dapat tercipta di mana saja dan tidak ada seseorang pun yang secara tiba-tiba dapat menyadarinya.

Secara artian, energi negatif adalah energi yang kurang menyenangkan dan terbentuk dalam rentang waktu yang sangat lama, bahkan terkadang ada yang terbentuk dalam ratusan tahun.

Namun, ada pula energi negatif yang terbentuk secara spontan dan dihasilkan oleh manusia. Energi negatif dari manusia itu berasal emosi, iri, cemburu, kekerasan dan sisi negatif manusia lainnya.

Bahkan, ada penelitian yang mengungkapkan, dari aktivitas atau emosi manusia tersebut, maka ruangan di mana dia melampiaskan emosinya atau aktivitasnya itu akan terselimuti energi negatif yang akan berkubang dalam jangka waktu yang cukup lama.

Dan hal ini juga dapat memunculkan atau menarik minat dari makhluk-makhluk astral untuk datang ke tempat tersebut. Setelah para makhluk halus tersebut datang, mereka akan mengonsumsi energi tersebut dan dapat membuat energi mereka sendiri lebih kuat.

Namun, tidak berarti apabila suatu ruangan atau tempat sudah berisi energi negatif maka tidak dapat dibersihkan lagi. Salah satu caranya yaitu dengan memunculkan energi positif yaitu melalui kegiatan spiritual atau keagamaan.